Pengertian Dan Fungsi Hormon Gas Etilen Pada Tumbuhan – Hormon yang doproduksi dari sebuah metaboalisme tanaman sring kali disebut dengan hormon etilen. Hotmon yang satu ini ditemukan didalam tanaman dan biasanya disebut dengan kata gas etilen. Gas etilen ini tidak berwarna, tetapi memiliki sifat yang mudah menguap.

Jika dilihat secara luas gas etilen ini digunakan didalam dunia industri kimia, dan diproduksi secara masal. Hormon etilen ini juga sangat penting sebagai hormon alami untuk tumbuhan, yang digunakan didalam pertanian untuk mematangkan buah.
Baca Juga :
- Pengertian Dan Fungsi Hormon Jasmonates
- Fungsi Hormon Kalin Pada Tumbuhan
- Pengertian Karrikin Pada Tumbuhan
Gas etilen selain diproduksi secara industri, seperti yang kita ketahui, etilen secara alami diproduksi oleh tanaman. Hormon etilen diproduksi dari semua bagian tanaman misalnya daun, akar, bunga, buah, biji, dan bagian lainnya.
Dan selama tanaman masih hidup, maka produksi etilen dirangsang selama masa pertumbuhan. didalam produksi gas etilen ini bisa juga dirangsang oleh berbagai aspek internal seperti luka mekanik, stress lingkungan, dan berbagai bahan kimia.
Hormon etilen
Sudah dari zaman kuno gas etilen ini dimanfaatkan untuk membantu pematangan buah buahan seperti buah pir. Lalu sebuah penilitian yang sudah dilakukan menentukan bahwa dampak lain dari penggunaan etilen seperti membuat akar menjadi mengecil dan menyebabkan kerontokan pada tumbuhan.
Karena memang hormon ini bisa memenuhi persyaratan hormon yang dihasilkan oleh tumbuhan pada umumnya, maka hormon etilen bersifat mobile.
Pada jaringan tumbuhan dan merupakan senyawa organik, maka disebutlah sebagai hormon gas etilen. Berikut ini akan kami sampaikan beberapa fungsi dari gas etilen.
- Sebagai hormon gas etilen ini memiliki fungsi untuk mempercepat proses pematangan buah. Hal ini juga bisa disebabkan oleh pengaruh dari gas etilen terhadap pematangan buah yaitu membuat klorofil pada buah muda menjadi pecah.
- Dengan adanya hal yang seperti ini, maka akan membuat buah tersebut hanya memiliki karoten dan xantofil, sehingga buah akan berwarna merah dan jingga, atau berwana yang lainnya sesuai dengan jenis buah tersebut.
- Fungsi hormon etilen selanjutnya untuk memicu pengguguran bunga dan daun
- Hormon gas etilen yang berfungsi untuk membuat batang tumbuh menjadi tebal
- Hormon gas etilen yang berfungsi untuk membantu memekarkan bunga
- Sebagai hormon yang berfungsi untuk membantu dalam membentuk akar adventif
Kegunaan hormon etilen
Ada beberapa kegunaan dari gas etilen ini, salah satu kegunaan hormon etilen yaitu membantu proses pematangan buah. Tidak sedikit para pedagang buah yang memanfaatkan hal tersebut, terutama para distributor buah buahan.
Buah biasanya dikemas pada saat belum matang, saat buah akan diperdagangkan maka buah tersebut baru diberikan etilen. Sehingga buah yang sudah diberi etilen tadinya belum masak dapat cepat masak.
Tidak hanya itu saja, hal ini dilakukan agar buah yang didistribusikan membusuk jika dibawa dalam keadaan matang. Tidak hanya digunakan untuk mempercepat pematangan buah, gas etilen ini juga digunakan di dalam industri kimia. Dan gas etilen ini digunakan untuk beberapa hal antara lain :
- Polimerisasi – bentuk lain dari gas etilen adalah polietilen, ini diproduksi paling banyak dari sumber etilen.
- Oksidasi – etilen dioksidasi yang memproduksi etilen oksida ini yang merupakan bahan mentah dalam produksi surfactant dan deterjen. Gas etilen ini juga dioksidasi untuk memproduksi etilen glikol yang digunakan dalam industri otomotif.
- Halogenisasi dan hidrohalogenisasi – didalam proses ini gas etilen menjadi etilen diklorida, etil klorida, dan etilen dibromida. Ada beberapa produk turunan dari senyawa tersebut yaitu : polyvinyl chloride, trikloretilen, perkloretilen, metal kloroform, polyvinylidene chloride, dan masih banyak lagi.
Setiap tahun produksi hormon gas etilen ini semakin meningkat, pada tahun 2005 lalu produksinya mencapai 107 juta ton. Dan pada tahun 2006 lalu sebanyak 109 ton, pada tahun 2010 mencapai 138 ton.
Pada tahun 2011 sebanyak 141 ton, lalu pada tahun 2013 lalu, etilen ini sudah diproduksi setidaknya oleh 117 perusahaan di 32 negara. Ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan yang meningkat pabrik etilen dikembangkan di daerah timur tengah dan cina.
Tentu saja ada beberapa masalah yang bisa ditimbulka dari etilen misalnya akan membuat buah masak secara cepat sehingga tidak terjadi dengan alami.
Gas etilen ini juga bisa saja menyebabkan masalah pada bunga, yang bisa membuat bunga menjadi lebih stress karena terkena dampak etilen.
Nah, itulah pembahasan tentang pengertian dan fungsi dari hormon gas etilen pada tumbuhan yang bisa kami sampaikan pada kesempatan kali ini.
Semoga artikel pengertian dan fungsi hormon gas etilen pada tumbuhan ini bisa bermanfaat dan menambah wawasan untuk kita semua. Dan bisa menambah wawasan Anda tentang pengertian dan fungsi hormon gas etilen pada tumbuhan. Terimakasih.