Ciri dan Karakteristik Tanaman Apel – Siapa sih yang tak mengenal buah segar ini? Hampir semua orang pasti tahu jenis tanaman buah yang satu ini. Karena kepopulerannya, tanaman ini sangat mudah di jumpai hampir diseluruh tempat penjualan buah-buah segar.

Tanaman apel atau Malus domestica merupakan tanaman buah yang sangat di gemari oleh masyarakat Indonesia karena rasa buahnya yang enak dan kandungan gizinya.
Tanaman apel memiliki varietas yang sangat beragam, memiliki beraneka ragam warna dan cita rasa masing-masing. Tentunya sebagian besar orang masih belum mengetahui ciri-ciri dan karakteristik tanaman apel yang berbeda dibandingkan tanaman lain. daripada penasaran, mari kita simak penjelasan berikut ini.
Habitat
Dahulu orang mulai menanam tanaman ini di kawasan Asia tengah dan biasa dikenal sebagai tanaman apel Malus sieversii adalah tanaman apel budidaya.
Saat ini, apel sangat mudah dijumpai di daerah di dunia belahan manapun dengan varietas yang bermacam-macam.
Jika dilihat berdasarkan keberadaannya, tanaman yang termasuk ke dalam family Rosaceae ini biasa ditemui didaerah dataran tinggi atau daerah yang memiliki suhu yang sejuk. Hal ini dikarenakan tanaman ini mampu tumbuh dan berkembang secara optimal di cuaca yang dingin.
Morfologi
Sudah jelas bahwa perbedaan utama tanaman apel dengan tanaman lainnya dapat diamati berdasarkan ciri morfologinya. seperti pada tanaman sejati lainnya, tanaman apel terdiri dari akar, batang, daun, buah serta bunga. Adapun penjelasannya adalah sebagai berikut.
- Akar
Jenis akar pada tanaman apel ini adalah akar tunggang. Akar ini merupakan akar bawah yang bentuknya tegak lurus kedalam tanah agar tanaman dapat bertahan hidup dan terus tumbuh.
Akar ini berfungsi sebagai penyokong tanaman apel serta menyerap air dan unsur hara yang ada di dalam tanah. Selain itu, ternyata tanaman ini juga memiliki akar serabut yang berasal dari tanaman stek dan rundukan tunas akar.
- Batang
Tanaman apel memiliki sifat batang yang bekayu keras dan cukup kuat. tanaman ini memiliki kulit batang yang tebal, berwarna kecoklatan muda hingga kuning keabu-abuan.
Umumnya, batangnya bercabang-cabang dengan pertumbuhan lurus dan tak memiliki ranting. Tinggi batang tanaman mampu mencapai 7 hingga 10 meter.
- Daun
Daun dari tanaman apel ini berbentuk lonjong dan oval yang memiliki ujung daun yang runcing yang tergantung pada varietas tanamannya. Daun ini mempunyai pangkal daun yang tumpul serta tepi yang bergerigi.
- Buah
Warna buah dari tanaman apel ini sangat bervariasi, yakni berwarna hijau, merah hingga merah muda. Bentuk buah apel ini oval dan ada juga yang bulat.
Kulit buah cukupp tipis dan kasar serta mempunyai pori-pori yang besar. Ketika buah apel matang sempurna, kulit akan menjadi lebih mengkilat dan permukaan buah menjadi lebih halus.
Daging buahnya sendiri cukup tebal dank eras. Pada buah apel terdapat beberapa biji-biji kecil didalamnya.
Pada buah apel mengandung kaya akan vitamin, diantaranya vitamin A, B1, B2, B3, B5, B6, B9 dan vitamin C serta kandungan mineral yang baik bagi tubuh.
- Bunga
Bunga pada tanaman apel bertangkai pendek dan biasanya menghadap ke atas. pada tiap tandan bunga, dijumpai 6 hingga 7 kuncup bunga.
Tiap bunga memiliki mahkota yang terdiri dari 5 kelopak bunga dengan diameter 2,5 hingga 3 centimeter.
Bunga tanaman apel terletak di ketiak daun dengan mahkota bunga yang berwarna putih kemerahan. Ditengah-tengah mahkota bunganya terdapat benang sari dan juga putik yang jumlahnya bervariasi. (Baca : Bagian Bagian Putik)