Pengertian, Fungsi dan Contoh Sumber Daya Manusia (SDM) – Kita semua tentunya sudah sering mendengar dan melihat istilah sumber daya manusia tapi mungkin belum terlalu mengetahui apa makna dari SDM.

Ada banyak pengertian sumber daya manusia menurut para ahli, berikut merupakan beberapa contoh definisi sumber daya manusia:
- Straub dan Attner (1985)
“Manusia ialah sumber daya paling penting dalam suatu organisasi. Mereka berbakat, memiliki keterampilan, pengetahuan, dan pengalaman untuk mencapai tujuan organisasi.”
- Schermerhorn (1996)
“Sumber daya manusia ialah orang-orang, individu, dan kelompok yang membantu organisasi memproduksi barang atau jasa.”
- Nawawi (2001)
“Sumber daya manusia ialah orang-orang yang bekerja dan berfungsi sebagai aset suatu organisasi yang jumlahnya bisa dihitung. Mereka berpotensi menjadi motor penggerak organisasi yang memiliki perbedaan dengan sumber daya yang lainnya.”
- Mathis dan Jackson (2006)
“Sumber daya manusia ialah suatu rancang berbagai sistem yang formal dalam suatu organisasi yang fungsinya untuk menjaga penggunaan bakat dan minat manusia digunaka secara efektif dan efisien dalam mencapai tujuan organisasi.”
- Sonny Sumarsono (2003)
“Sumber daya manusia ialah usaha kerja yang berguna demi keberlangsungan produksi. Definisi lainnya dari beliau ialah sumber daya manusia ialah sekelompok manusia yang berkemampuan untuk memberikan jasa.”
- Ermaya
“Sumber daya manusia iala faktor utama yang penting untuk proses pembangunan negara, perusahaan, atau pun organisasi. Pada pembangunan ini sumber daya manusia memberikan pengaruh yang berguna sehingga mesti diatur dan dijaga. Sumber daya manusia bersifat objek dan subjek dari proses pembangunan.”
- Gouzali Syadam
“Sumber daya manusia ialah sumber utama pada proses kegiatan di lingkungan sekitar.”
Sumber daya manusia ini faktor yang sangat penting bahkan tak bisa dilepaskan perannya dari suatu organisasi atau pun perusahaan. SDM juga menjadi kunci perkembangan suatu perusahaan.
Secara umum bisa dikatakan bahwa sumber daya manusia ialah orang-orang baik bersifat individu maupun kelompok yang bekerja bagi perusahaan atau organisasi untuk mencapai tujuan perusahaan/organisasi tersebut.
Pada zaman sekarang, karyawan atau pegawai sudah tidak hanya dipandang sebagai sumber daya saja, tetapi sudah dianggap menjadi modal atau aset bagi perusahaan. Jadi SDM bukan sekedar aset utama saja, melainkan aset yang penuh nilai, dikembangkan, dan tidak dianggap sebagai beban. Disinilah pandangan jika SDM sebagai investasi bagi perusahaan lebih mengemuka.
Baca Juga : Pengertian Investasi
SDM itu sendiri jika dilihat dari ruang lingkupnya bisa dibagi dua yaitu pengertian mikro dan makro. SDM secara mikro ialah seseorang yang bekerja pada suatu perusahaan dan biasa dikenal sebagai karyawan, pegawai, pekerja, tenaga kerja, buruh, dan bermacam istilah lainnya.
SDM secara makro ialah penduduk suatu negara yang sudah berusia produktif, baik yang sudah memiliki pekerjaan mau pun yang belum bekerja.
Fungsi Sumber Daya Manusia
Berikut ialah fungsi-fungsi dari sumber daya manusia antara lain:
- Tenaga kerja
- Tenaga kerja ini merupakan seluruh penduduk yang sudah siap kerja atau berusia produktif.
- Mereka memiliki kemampuan untuk memberikan jasa setiap waktu tertentu untuk menghasilkan barang atau jasa yang berguna untuk diri sendiri dan orang lain.
- Tenaga ahli
Tenaga ahli disini ialah perannya dalam membantu suatu perusahaan atau di bidang pemerintahan.
- Pemimpin
Seseorang yang berkapasitas lebih dengan kemampuan dan pengalaman yang banyak serta memiliki karisma dan wibawa bisa berfungsi menjadi pemimpin bagi suatu kelompok, organisasi, atau pun perusahaan.
- Tenaga usaha
Seseorang yang bisa menciptakan lapangan pekerjaan baru dan menciptakan suatu produk baru sehingga berguna bagi banyak orang dan lingkungannya.
- Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK)
Penemuan dan pengembangan ilmu yang dilakukan seseorang sehingga bisa dimanfaatkan untuk kemajuan diri, lingkungan, orang lain, dan perusahaan atau pun organisasi.
- Pengorganisasian pemanfaatan faktor produksi
Pengorganisasian ialah langkah manajemen merancang struktu untuk bagaimana cara pemanfaatan terefektif terhadap keuangan, bahan baku, dan tenaga kerja di perusahaan tersebut.
- Produsen
Pihak yang memproduksi untuk menambah nilai guna suatu barang atau membuat suatu barang baru, sehingga bisa berguna untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
- Konsumen
Setiap orang yang memakai barang atau jasa yang tersedia dalam masyarakat.
Baca : Pengertian Prilaku Konsumen
Contoh Sumber Daya Manusia
Terdapat banyak jenis sumber daya manusia tergantung kepada usia produktifnya. Jika diperhatikan dari standar usia produktif maka contoh-contoh sumber daya manusia ialah karyawan, mahasiswa, para pencari kerja, pemimpin perusahaan, tenaga ahli, teknisi, dan lain-lain sebagainya.
Baca Juga :
- Faktor-faktor yang Mempengaruhi Semangat Kerja
- Manfaat, dan Contoh Six Sigma
- Pengertian Bank Sentral
Contoh lainnya ialah misalnya siswa lulusan SMK yang siap pakai untuk dipekerjakan di pabrik. Mahasiswa setelah kelulusannya mencari pekerjaan serta usia produktif artinya seseorang dengan usia lebih dari 17 tahun atau sudah memiliki KTP dan dianggap sudah dewasa.