Pengertian, Tujuan, Unsur dan Contoh Bela Negara – Bela negara! Frase ini jika digaungkan di masa perang melawan penjajah, akan menjadi penyemangat rakyat untuk sama sama maju ke medan laga memanggul senjata demi meraih kemerdekaan yang terbebas dari kolonialisme dan kroni kroninya.
Namun, apakah frase bela negara yang mulai digaungkan hari hari ini, ketika iklim politis indonesia memanas, memiliki arti yang sama dengan frase bela negara yang muncul secara lantang pada dekade 1945? Semoga tidak! karena penjajahan fisik dan militerianistik sudah selesai.
Baca Juga :
- Pengertian Imperialisme dan Kolonialisme
- Pengertian, Ciri-Ciri, Sejarah dan Contoh Liberalisme
- Pengertian, Ciri-Ciri dan Contoh Komunis
Nah, jika begitu, lantas apakah pengertian bela negara yang sesuai dengan kondisi bangsa saat ini?. Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, maka kami akan mengulas secara lengkap dan sangat jelas tentang, pengertian pengertian bela negara.
Deskripsi ini akan kami padu dengan narasi narasi tentang tujuan dan unsur unsur bela negara. Di akhir kami pun mencoba untuk memberikan contoh contoh bentuk bela negara kepada anda.
PENGERTIAN BELA NEGARA
Bela negara adalah semua perilaku rakyat yang didasari perasaan patriotisme atau didasari rasa cinta terhadap negara. Biasanya, perilaku perilaku tersebut disengaja secara sadar untuk berbuat menurut Undang undang dasar 1945 dan pancasila sebagai dasar negara.
Pada poin ini, siapapun anda yang berbuat seperti perintah UUD 45 dan pancasila, berarti anda sudah melakukan bela negara.
Selain itu, ada pakar yang menyatakan bahwa pengertian bela negara adalah bukti pengabdian rakyat kepada negara dalam bentuk penjagaan secara fisik militeriaristik dan penjagaan sikap yang terus menjunjung tinggi nilai etika, saling menghormati, saling mencintai antar rakyat demi satu tujuan, kedaulatan negara tetap eksist berdiri.
Nah, dari dua pengertian diatas, bisa kita tarik kesimpulan yaitu bela negara adalah segenap prilaku rakyat yang dimotori oleh peraturan peraturan termaktub dalam UUD 45 dan Sila Pancasila yang bertujuan secara sadar untuk dianugerahkan sebagai bentuk pengabdian dan rasa patriotisme demi eksistensi kedaulatan negara di mata dunia.
TUJUAN BELA NEGARA
Frase bela negara bukan hanya frase penyemangat semata dan bukan pula sebagai ajakan pemerintah untuk menyerang bangsa lain tanpa sebab nan jelas. Apalagi menyerang bangsa sendiri.
Frase bela negara memiliki tujuan yang jelas. Dan memang salah satunya adalah mencetak keberanian rakyat untuk berperang melawan bangsa lain jika dibutuhkan. Berikut ini, kami list tujuan bela negara yang lebih detail, yaitu :
- Mempertahankan Kedaulatan Negara
Negara Indonesia disebut merdeka karena Indonesia sudah berdaulat dalam artian memiliki negara sendiri tanpa intervensi bangsa lain. Nah, bela negara dibutuhkan untuk menjaga kedaulatan ini tetap eksist di bumi pertiwi. Bahkan, dalam aktifitas bela negara poin ini, rakyat harus siap memanggul senjata seperti era 45.
- Rakyat Ikut Serta Melestarikan budaya bangsa.
Kegiatan bela negara bisa dikerucutkan menjadi kegiatan bela budaya. Artinya, rakyat ikut andil melakukan berbagai daya upaya supaya budaya dan kebudayaan Indonesia tetap eksist dan bertahan. Menjaga budaya tidak disusupi kebiasaan negatif bangsa lain, merupakan tujuan yang adaptatif dengan poin ini.
- Supaya Prilaku Tidak Menyimpang dari Hukum dan Dasar Negara
Tujuan bela negara yang ketiga adalah supaya prilaku rakyat selalu mencerminkan ciri ciri kebaikan seperti yang tercantum di dalam UUD 45 dan sila sila pancasila.
Sedangkan sifat sifat pengingkaran terhadap hukum merupakan tindakan rusak negara yang harus dijauhkan dari mental dan jiwa rakyat.
- Meningkatkan Peluang Rakyat Berpartisipasi Aktif dalam Menjaga Nama Baik Negara
Pengabdian terhadap negara tidak semata disematkan kepada kekuasaan pemerintah. Tetapi, rakyat juga berpeluang memberikan sumbangsih besar terhadap nama baik negaranya dengan adanya kegiatan bela negara.
- Menciptakan Persaingan Rakyat untuk Berprestasi
Ikut andil sebagai pionir bela negara, tidak semata akan mendapat penghargaan pemerintah saja, tetapi mereka akan dihargai sebagai rakyat yang berterima kasih, berintegrasi dan berprinsip yang apresiasinya lebih besar daripada mendapat hadiah apapun.
Jadi, kegiatan bela negara bisa dimanfaatkan oleh rakyat untuk saling bersaing mengejar prestasi bangsanya di mata dunia internasional demi apresiasi dan penghargaan terhadap diri.
UNSUR UNSUR BELA NEGARA
Unsur unsur yang tidak bisa dilepaskan dari bela negara atau pengabdian terhadap negara adalah,
- Perasaan cinta tanah air
- Kesadaran memiliki bangsa dan negara
- Meyakini secara sadar, pancasila dan UUD 45 adalah dasar negara
- Rela Berkorban jiwa raga demi negara
- Memiliki perilaku yang mencerminkan kebaikan, keluhuran dan beradap
Jika di suatu negara yang menjadikan bela negara sebagai penjaga kedaulatan, rakyatnya tidak memiliki atau kriterianya tidak sesuai dengan unsur unsur bela negara diatas, maka kegiatan bela negara hanyalah sebatas frase tanpa makna.
CONTOH CONTOH BELA NEGARA
Untuk uraian terakhir tentang bela negara ini, kami akan memberikan beberapa contoh bela negara yang nantinya bisa anda terapkan dalam kehidupan.
- Menjaga Kerukunan dalam keluarga
- Tekun Belajar demi prestasi dan kecerdasan intelektual
- Membayar pajak tepat waktu
- Menciptakan Suasana kampung yang aman dan kondusif
Itulah pengertian bela negara, unsur, tujuan dan contoh contohnya. Semoga dengan membaca artikel ini, anda bisa menemukan makna bela negara yang lebih luas dan terarah.
Baca Juga : Pengertian dan Tujuan Hukum